IGD – SOP Bila Terjadi Kecelakaan Massal

Standar Operasional Prosedur (SOP) untuk penanganan kecelakaan massal di Instalasi Gawat Darurat (IGD), perlu mempertimbangkan perkembangan teknologi dan tuntutan zaman. Berikut adalah pembaruan SOP yang lebih sesuai dengan era saat ini:

SOP Penanganan Kecelakaan Massal di Instalasi Gawat Darurat

PENGERTIAN: Kecelakaan massal adalah peristiwa yang melibatkan 10 orang atau lebih di satu lokasi, dengan korban yang mengalami cedera serius hingga kematian.

TUJUAN: Menyelamatkan nyawa dan kesejahteraan korban dengan cepat dan efisien.

KEBIJAKAN: IGD wajib siap untuk menangani kecelakaan massal sesuai dengan peraturan yang ditetapkan oleh Direktur Rumah Sakit (sesuai SK Direktur No. … Tentang Kebijakan Pelayanan Instalasi Gawat Darurat RS NAMA RS).

PROSEDUR:

  1. Triage dan Pelayanan Awal:
    • Layani korban kecelakaan secara cepat dan efisien.
    • Identifikasi kondisi korban dan lakukan triage untuk menentukan tingkat kegawatdaruratan.
    • Berikan perawatan awal sesuai dengan tingkat kegawatdaruratan.
  2. Komunikasi dan Koordinasi:
    • Segera hubungi Kepala Instalasi Gawat Darurat untuk memberi tahu tentang situasi kecelakaan massal.
    • Hubungi Wakil Direktur atau Kepala Pelayanan terkait untuk koordinasi dan dukungan.
    • Koordinasikan dengan kepala unit medis dan paramedis terkait.
    • Lakukan koordinasi dengan unit Logistik (Farmasi, Laboratorium, Radiologi, Kasir, Rekam Medis) untuk memastikan pasokan dan peralatan medis yang cukup.
    • Koordinasikan dengan Transportasi untuk mengatur transportasi korban dan petugas tambahan jika diperlukan.
  3. Prioritaskan Penanganan:
    • Gunakan sistem label warna untuk memprioritaskan pasien berdasarkan tingkat kegawatdaruratan. Contoh: merah untuk kondisi kritis, kuning untuk cedera serius, hijau untuk cedera ringan, dan hitam untuk korban yang tidak dapat diselamatkan.
  4. Pengorganisasian Tim Medis:
    • Bentuk tim medis yang terdiri dari dokter, perawat, paramedis, dan tenaga medis lainnya sesuai kebutuhan.
    • Distribusikan tugas dan tanggung jawab dengan jelas kepada anggota tim.
  5. Penanganan Medis:
    • Berikan perawatan medis yang sesuai kepada korban berdasarkan tingkat kegawatdaruratan.
    • Monitor kondisi korban secara terus-menerus.
    • Siapkan peralatan medis dan obat-obatan yang diperlukan.
  6. Perekaman Data:
    • Lakukan pencatatan data pasien dengan akurat, termasuk identifikasi pasien, diagnosa, tindakan medis, dan obat-obatan yang diberikan.
    • Simpan data ini dalam rekam medis pasien.

Unit Terkait: Semua Unit Pelayanan di Rumah Sakit.

Pastikan SOP ini selalu diperbarui secara berkala dan dilakukan pelatihan reguler kepada staf medis dan paramedis untuk memastikan kesiapan dan efektivitas dalam menangani kecelakaan massal. Selain itu, tetap berkoordinasi dengan otoritas yang relevan di luar rumah sakit, seperti tim darurat pemerintah setempat, untuk penanganan yang lebih baik dalam skala yang lebih besar.

 


 

  • PENGERTIAN : Kecelakaan massal adalah suatu kejadian yang dialami oleh 10 orang atau lebih di suatu tempat, dimana dalam kejadian tersebut ada korban jiwa yang mengalami cedera bahkan sampai meninggal dunia.

 

  • TUJUAN  : Menyelamatkan korban dari keadaan yang gawat dan darurat.

 

  • KEBIJAKAN  : Bila terjadi bencana, baik yang terjadi di dalam atau di luar Rumah Sakit, IGD siap untuk melakukan penanggulangan bencana (Sesuai SK Direktur No. … Tentang Kebijakan Pelayanan Instalasi Gawat Darurat RS NAMA RS ).

 

  • PROSEDUR :
    1. Layani korban kecelakaan dan lakukan triage.
    2. Hubungi Kepala Instalasi Gawat darurat.
    3. Hubungi Wadir/Kasie. Pelayanan.
    4. Koordinasi dengan kepala instalasi(tenaga medis / paramedis) ;
    5. Koordinasi dengan Logitik (Farmasi – Laboratorium – Radiologi – Kasir – Rekam Medis) ;
    6. Koordinasi dengan Transportasi untuk keperluan SDM / Petugas.
    7. Berikan label warna sesuai prioritas kegawatdaruratan pasien
  • Unit Terkait : Semua Unit Pelayanan.

 

 2,864 total views,  6 views today